Terjejaki Kota Kembang Part II

     Hallo malam, saya akan memulai lagi cerita saya yang berliburan ke kota Bandung provinsi Jawa Barat. Jika mendengar nama Bandung maka mungkin yang terlintas di pikiran kita adalah kota yang sejuk, dingin lengkap dengan wisata belanja, kuliner dan tentunya keramahan orang-orangnya.
Namun tak hanya sampai disitu saja, kota pemilik julukan “Paris van Java” ini ternyata memiliki berbagai kekhasan yang mungkin tidak dimiliki kota-kota lainnya.

   Dihari rabu bertepatan sore hari sekitar jam 16.50 WIB saya pergi melancong ke kantor gubernur Jawa Barat atau sering disebut Gedung Sate yang berdekatan kantor Telkom Indonesia kota Bandung ini.

  Gedung Sate, perkiraan saya banyak orang jualan sate padahal hanyalah sate yang tertancap di atas kantor gubernur itu, Terlintas ada pertanyaan, kenapa dinamakan gedung sate? saya tidak akan menjawabnya, cari tau saja di google haha.

  Hari Mulai Maghrib, saya berpindah posisi ke Jl. Asia Afrika, lokasi ini unik, mempunyai trotoar yang tertata rapi dan bersih, cocok buat kalian yang pejalan kaki bisa bersantai di kursi pinggir jalan ini dan juga Gedung Merdeka terletak di jalan ini.

  Tiba di jalan Alun - Alun Bandung, hari mulai gelap, kian kota semakin ramai entah apa Kota bandung ini? Saya hanya berpikir ini hanyalah orang pulang kerja yang meramaikan suasana malam hari ataulah para jomblo menghirup udara sekitar sini haha.

Source: Suarabandung.com

(Alun-Alun Bandung)

  Masjid Raya Bandung yang mempunyai struktur bangunan unik,yakni adalah mempunyai rumput sintetis dan kubahnya menyerupai warna emas, ada juga berupa pohon harapan.

Oke saya berhenti diketikan hari ini,akan ada part selanjutnya tentang perjalanan saya di kota Bandung ini, Sampai Jumpa kembali dan Terimakasih.

"Jika anda berpergian haraplah bawa history yang luar biasa dan bisa membuat anda menangis, begitu juga impian anda bisa kembali ke tempat itu kembali." - Khairul Abdal

Share :

Tweet

More

Related Post